PT LSDY Gelar Inspeksi Keselamatan dan Kesiapsiagaan Darurat Jelang Idul Fitri
Dalam rangka memastikan kelancaran operasional selama bulan Ramadan dan perayaan Idulfitri, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman bagi karyawan Muslim, PT Logistik Sumber Daya (LSDY) di Kawasan Morowali, Indonesia, melaksanakan inspeksi keselamatan dan kesiapsiagaan darurat pada 1 Maret 2025. Kegiatan ini dipimpin oleh Direktur Manajemen Darurat, Zhang Yujian, serta dihadiri oleh Ahli Teknis Departemen Manajemen Darurat Kawasan, Zhang Qianlin, dan Wakil Manajer, Zhou Yong.

Tim inspeksi melakukan evaluasi menyeluruh terhadap fasilitas pertolongan pertama, standar kelistrikan, kondisi peralatan operasional, serta penyimpanan bahan kimia berbahaya. Dengan menerapkan metode inspeksi berbasis grid, tim melakukan identifikasi potensi risiko di lokasi kerja dan menggunakan peralatan khusus untuk menganalisis sistem distribusi listrik tegangan tinggi dan rendah. Selain itu, mereka memverifikasi kelengkapan dokumen pelatihan keselamatan serta catatan manajemen darurat, sekaligus melakukan pemeriksaan acak dan simulasi operasional guna mengevaluasi kepatuhan pekerja terhadap standar keselamatan.

Dalam sesi diskusi, Zhang Qianlin dan Zhou Yong menilai efektivitas sistem manajemen keselamatan yang diterapkan PT LSDY. Berdasarkan standar industri dan kebutuhan perusahaan, mereka memberikan rekomendasi perbaikan guna meningkatkan efektivitas keselamatan operasional. Selain itu, tim manajemen darurat dari kedua perusahaan membahas strategi optimalisasi respons darurat, termasuk analisis studi kasus dan evaluasi proses operasional untuk memperkuat mekanisme pengendalian risiko serta koordinasi tanggap darurat.
Di akhir kegiatan, Zhang Yujian menegaskan komitmen perusahaan dalam memperketat pengawasan keselamatan selama Ramadan. Upaya yang akan dilakukan meliputi pengawasan lebih ketat terhadap pekerja Muslim saat bertugas, peningkatan koordinasi antar departemen, serta optimalisasi sistem pelatihan keselamatan secara berkelanjutan. Selain itu, perusahaan akan memperkuat simulasi tanggap darurat, menerapkan kontrol operasional berbasis standar yang ketat, serta memastikan kebijakan keselamatan diterapkan secara disiplin untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman.
(Kawasan IMIP/Yu Yajie, Penulis Artikel)